Pertandingan Sepak Bola Seringkali Diwarnai Dengan Adu Mulut Antara Pemain Bahkan Hingga Saling Mence – Stefano Lalipali dari Bali United bertabrakan dengan Silvana Komvals saat PSM Makassar menang di Stadion Andy Metalata Makassar, Senin (11/6/2017). (/ahli biologi Yogi Trina)

,- Konflik antar pemain sering terjadi dalam dunia sepakbola. Namun, situasinya memburuk ketika tim bentrok. Tren negatif ini dialami oleh dua pegawai Bali United, Stefano Lalipalli dan Silvano Komulis.

Pertandingan Sepak Bola Seringkali Diwarnai Dengan Adu Mulut Antara Pemain Bahkan Hingga Saling Mence

Bali United menang 1-0 saat Bali United bertandang ke kandang PSM Makassar pada Liga 1 pekan ke-33 di Stadion Andy Mattalata Mattoangin Makassar, Senin (6/11/2017).

Momok ‘sundulan Maut’ Di Fase Gugur Liga Champions

Baca Juga: 4 Klub Terkenal yang Diincar Neymar: Berpeluang Pindah ke Liga 1?

Kontroversi dimulai saat pertandingan memasuki menit ke-40. Lalipali yang tengah memimpin mencoba melakukan penetrasi dari sisi kanan pertahanan PSM Maxar. Silvano kemudian menunggu reaksi rekan setimnya di kotak penalti lawan.

Namun, Lilipali justru meleset dari sasaran dengan tembakan spekulatif. Silvana kemudian dibuat geram dengan sikap egois gelandang asal Belanda itu.

Silvano memprotes tanpa ragu dan meninju dada rekannya. Lillepoli membalas dengan sundulan ke arah bomber yang sebelumnya mencetak 35 gol untuk Bali.

Real Madrid Menang 5 2 Lawan Liverpool: Comeback, Los Blancos

Untungnya, hakim Merzbekov Eldos tidak menganggap serius kejadian tersebut. Wasit tidak mengeluarkan kartu tetapi hanya memperingatkan kedua pemain.

Bentrokan antara Lillepoli dan Silvano, dua bintang Bally United, benar-benar terjadi di panggung internasional. Setidaknya ada lima insiden serupa sejauh ini. Inilah alasannya:

Leighton Baines, Tom Cleverley, dan Kevin Mirallas dari Everton sedih usai kalah dari Manchester United pada semifinal Piala FA di Stadion Wembley, London, Sabtu (23/4/2016). (Reuters/Eddie Keigh)

Pada 19 Januari 2015, Mirolas dan Baines mengalami hal yang sama saat Everton bersua West Bromwich Albion. Saat babak pertama memasuki babak terakhir, The Toffees dihukum wasit.

Jenis Cedera Yang Bisa Bikin Pesepak Bola Gagal Berlaga Di Piala Aff 2022

Mira juga menjadi perwira. Namun, Baines dan banyak pemain Everton mencoba memanggil kembali pemain sayap berusia 30 tahun itu, yang kemudian dianggap Baines sebagai penendang penalti utama.

Namun, Miralas tidak khawatir dan tetap bersikeras menjadi kru. Sayangnya, sang pemain tidak memenuhi kewajibannya dan skor tetap 0-0 hingga akhir pertandingan.

Laga derby selalu menambah banyak tekanan di berbagai ajang seru. Itu terjadi pada tahun 1993 ketika Liverpool bertemu Everton. Dua pemain The Reds, Steve McKinman dan Bruce Grubbelaar, menjadi pemain yang menarik perhatian.

Saat pertandingan dimulai, McKinman melakukan kesalahan karena clean sheet-nya tidak sempurna sehingga berujung pada gol Everton. Grubbelaar, pemain senior, kemudian melampiaskan amarahnya dengan berteriak dan mendesis kepada McManaman.

Momen Terbaik Dari Piala Dunia 2022

McManaman menanggapi dengan meninju wajah Grubbelaar. Namun, insiden itu tidak berhenti karena kedua kubu langsung melanjutkan pertandingan.

Kiper Jerman Jens Lehmann mencetak gol selama pertandingan sepak bola Euro 2008 antara Jerman dan Siprus di babak penyisihan Grup D pada 17 November 2007 di Hanover. Jerman menang 4-0. Foto AF/Sasha Schurman

Pada 4 Februari 2003, suasana memanas tercipta pada pertandingan antara Borussia Dortmund dan Schalke. Dengan skor masih imbang 2-2, ia harus kembali ke lapangan di bawah perlindungan kiper Dortmund Janis Lehmann.

Lehman tentu sangat frustasi dan menjadikan Marcio Amorosa sebagai kambing hitam untuk tujuan ini. Kiper Jerman membiarkan gawangnya mendekati Amoros.

Sepak Bola Putra Jawa Barat Lewati Malut Menuju Enam Besar Pon Papua

Beruntung, gol tersebut dianulir wasit karena offside. Lehmann yang sudah berada di luar daerahnya juga dikeluarkan dari lapangan karena mendapat kartu kuning lagi dari wasit.

Franck Ribéry dan Arjen Robben terlibat perkelahian saat pertandingan Real Madrid melawan Bayern Munich pada 17 April 2012. Perkelahian dimulai saat Jupp Heynckes menghadiahkan tendangan bebas kepada timnya.

Ribéry siap melakukan tendangan bebas karena berada di posisi yang bagus. Namun, Robin merasa pasangannya bukanlah orang yang tepat, sehingga Tony Cruise akhirnya mengambil alih.

Namun, situasi tersebut masih membuat Ribery terharu. Saat Ruben hendak masuk ke ruang ganti, sang pemain mulai berdebat dengannya. Suasana memanas dan pemain Bayern Munich harus turun tangan untuk memecah konflik.

Mp1604 By Mpost

Edinson Cavani dari PSG (kiri) mencetak gol dengan Neymar selama pertandingan Ligue 1 Prancis melawan Saint-Etienne di stadion Parc des Princes di Paris (25 Agustus 2017). PSG menang 3-0. (AP/Kamil Zeni Oglu)

Pada 17 September 2017, Paris Saint-Germain (PSG) mengalahkan Olympique Lyonnais 2-0. Namun, hasil positif yang diraih PSG dibayangi perselisihan antara Neymar dan Edinson Cavani.

Ia terlibat tawuran saat PSG mendapat hadiah penalti pada menit ke-79. Neymar tertangkap kamera meminta Cavani untuk mengambil penalti. Sayangnya, Kiwani tidak menuruti permintaan rekannya dan tetap menjadi CEO, meski tidak memenuhi tugasnya.

Kontroversi antara Neymar dan Cavani soal tendangan penalti bukan satu-satunya. Ia sebelumnya terlibat dalam hal yang sama pada 25 Agustus 2017 saat PSG mengalahkan Saint-Etienne 3-0.

Mu Vs Barcelona Ribut Ribut, Casemiro Selow

Insiden memalukan terjadi pada 2 April 2015 saat Newcastle United kalah 0-3 dari Aston Villa. Saat itu, dua pemain Newcastle, Lee Bowyer dan Kieran Dyer, sedang bertarung di lapangan.

Boyer dan Dyer bertengkar sengit tanpa alasan yang jelas. Namun, ada indikasi tawuran pecah karena kedua pemain dibuat frustrasi dengan hasil buruk The Magpies.

Lionel Messi Samai Rekor Striker Legendaris Argentina Berkat Gol Lawan Belanda Di Piala Dunia 2022

Six+ 01:58 Video: Timnas Indonesia U-22 Kunjungi Official Merchandise Store SEA Games 2023 di Competition Stadium

Six+ 00:57 Video: Marcelino Ferdinand dan Pratama Erhan diperkenalkan bersama timnas U-22 Indonesia di SEA Games, menurut Indira Nijafera

Biar tidak tersesat di jalan, yuk simak 8 momen terbaik dalam sejarah Manchester United: Bagaimana dengan musim ini?

Persaingan Zona Liga Champions Liga Inggris 2022/2023: Newcastle dan Manchester United Segera Menyusul Man City dan Arsenal

Kieran Trippier: Diego Simeone Wajibkan Pemain Atletico Madrid Jadi Provokator

Foto: Man City Penuh senyuman, Erling Holland dan Julian Alvarez berhasil menggeser Arsenal dari puncak klasemen interim Premier League musim 2022/2023. Pemain depan Barcelona Lionel Messi menghadapi bek Real Madrid Sergio Ramos selama pertandingan La Liga di Santiago. Stadion Bernabeu, Sabtu (2/3). Real Madrid mengalahkan Barcelona 0-1. (AP/Mano Fernandez)

, Jakarta – Lionel Messi dan Jove Felix terlibat cekcok saat laga semifinal Piala Super Spanyol antara Barcelona dan Atletico Madrid di King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat (10/1/2020) dini hari WIB.

Insiden itu bermula ketika Jordi Alba mencengkeram pipi Joao Felix saat keduanya sedang bertengkar sengit. Namun, Felix tidak terima dengan tindakan bek Barcelona tersebut.

Kemudian Wonderkid Portugis itu mencengkeram lengan Jordi Alba. Tindakan Felix pun membuat marah Lionel Messi. La Pulga kemudian mendekati Felix dan berdebat dengan juniornya.

Suara Merdeka 22 Desember 2022

Felix yang 12 tahun lebih muda dari Lionel Messi tak gentar dengan kepopuleran bintang Barcelona itu. Keduanya memiliki waktu beberapa detik sebelum dipisahkan oleh Gerard Peck dan beberapa rekannya.

Tidak diketahui apa yang terjadi di antara keduanya. Yang pasti, Joao Felix bukanlah pemain pertama yang terlibat perseteruan dengan Lionel Messi.

, kelima pemain ini terlibat bentrok dengan bintang Barcelona. siapa Itu dirangkum di bawah ini.

Segalanya menjadi sedikit lengket antara Barcelona dan Atletico Madrid. pic.twitter.com/7vVT6FB8J7 — ESPN FC (@ESPNFC) 9 Januari 2020

Kutipan Tak Terlupakan Milik Ibrahimovic

Pada 2 Maret 2019, terjadi perkelahian antara Lionel Messi dan Sergio Ramos dalam pertandingan La Liga, yang dimulai ketika Ramos secara tidak sengaja meninju wajah Lionel Messi.

Messi lebih lanjut mengomentari insiden itu. Klausul tersebut membuat ketegangan antara kedua tim sebelum gol Ivan Rakitić di menit ke-26 memberi Barcelona kemenangan 1-0.

O messi nao dev agventor mais as porradas que o sergio ramos de nele em cada #el clasico que jogaram nos ultimos 15 anos kkkk pic.twitter.com/8W2DHRrkYd — Futmais (@futtmais January 20)

Pada November 2019, Argentina menghadapi Uruguay dalam pertandingan persahabatan di Stadion Bloomfield di Tiv Aviv. Laga persahabatan diwarnai konflik verbal dan verbal antara Lionel Messi dan Edinson Cavani.

Bola Mati Menjadi Kunci Di Tengah Kebuntuan Persib Dalam Menumbangkan Persija

, Cavani pun mengajak Messi untuk bertarung. La Pulga dengan tegas menjawab bahwa dia akan siap kapan pun Cavani siap.

📰 | Perkelahian pecah di terowongan antara Cavani dan Messi. Suarez memisahkan mereka. Cavani meminta Messi untuk berkelahi, dan Messi menjawab: “Kapan pun Anda mau.” pic.twitter.com/tLVFlTB2R3 – MSportOfficial (@MSportOfficial) 19 November 2019

Lionel Messi menerima kartu merah kedua dalam karirnya karena bentrok dengan pemain Chili Garry Mandela. Insiden ini terjadi selama pertandingan

Para nomor: Gary Mendel Volvoi seorang provokator tras El Cruz con Messi https://t.co/dPfl9Dj3SY pic.twitter.com/lmz4CkU9ZU — Diario El Sol Mza (@elsolonline) 9 Juli 2019

Kroasia Singkirkan Brasil Lewat Drama Adu Penalti

Namun, pertandingan diwarnai pertengkaran antara Lionel Messi dan Mapo Yanga-Mbewa yang saat ini bermain untuk Lyon.

Video gila! Tersedak Berantakan dan Bagian Kepala Yanga-Mbewa! #FCB #ASR pic.twitter.com/ItXwxbPzaE — World Soccer Talk (@worldsoccertalk) 5 Agustus 2015

Ada juga pertengkaran dan pertarungan tatap muka antara Lionel Messi dan James Milner. Insiden itu terjadi pada Mei 2019 saat Liverpool bertemu Barcelona di semifinal pertama Liga Champions.

Ada insiden di mana Lionel Messi melontarkan kata-kata kasar kepada James Milner. Saat itu, Massey menyebut Milner bodoh. Kata hinaan dalam bahasa Spanyol oleh La Pulga. Namun, Milner memahami apa yang dikatakan bintang Barcelona tersebut.

Kunci Renaisans Carlo Ancelotti Di Musim 2021 2022: Sederhana Tetapi Mematikan

Messi memanggil James Milner dan mengejek usianya. Tapi tebak siapa yang memenangkan Liga Champions setelah mengalahkan Barcelona? ‘Dappa’ Milner https://t.co/dhy5JOmXIj — vioIentvoid (@vioIentvoid) 8 Januari 2020

Biar tidak tersesat di jalan, yuk simak 8 momen terbaik dalam sejarah Manchester United: Bagaimana dengan musim ini?

Pertempuran Liga Premier untuk tempat Liga Champions 2022/2023: Newcastle dan Manchester United segera hadir

Jadwal pertandingan sepak bola, nonton pertandingan sepak bola, pertandingan sepak bola pergantian pemain maksimal sebanyak, pergantian pemain pada pertandingan sepak bola resmi maksimal, pertandingan sepak bola, aplikasi pertandingan sepak bola, daftar pertandingan sepak bola, pertandingan sepak bola besok, pada pertandingan sepak bola pergantian pemain maksimal sebanyak, info pertandingan sepak bola, statistik pertandingan sepak bola, adu jotos pemain bola